Tujuan, proses dan unsur-unsur
dalam pendidikan
A. Tujuan pendidikan
Tujuan pendidikan memuat gambaran
tentang nilai-nilai yang baik, luhur, pantas, benar, dan indah untuk kehidupan.
Karena itu tujuan pendidikan memiliki dua fungsi yaitu memberikan arah
kepada segenap kegiatan pendidikan dan merupakan sesuatu yang ingin dicapai oleh
segenap kegiatan pendidikan.
Sebagai suatu komponen
pendidikan, tujuan pendidikan menduduki posisi penting diantara
komponen-komponen pendidikan lainnya. Dapat dikatakan bahwa segenap komponen
dari seluruh kegiatan pendidikan dilakukan semata-mata terarah kepada atau
ditujukan untuk pencapaian tujuan tersebut. Dengan demikian maka
kegiatan-kegiatan yang tidak relevan dengan tujuan tersebut dianggap
menyimpang, tidak fungsional, bahkan salah, sehingga harus dicegah terjadinya.
Disini terlihat bahwa tujuan pendidikan itu bersifat normatif, yaitu mengandung
unsur norma perkembangan peserta didik serta dapat diterima oleh masyarakat
sebagai nilai hidup yang baik.
Tujuan pendidikan bersifat
abstrak karena memuat nilai-nilai yang sifatnya abstrak. Tujuan pendidikan
bersifat umum, ideal dan kandungannya sangat luas sehingga sulit untuk
dilaksanakan di dalam praktek. Sedangkan pendidikan harus berupa tindakan yang
ditujukan kepada peserta didik dalam kondisi tertentu, tempat tertentu, dan
waktu tertentu dengan menggunakan alat tertentu.
Umumnya ada 4 jenjanh tujuan
didalamnya terdapat tujuan rincian khusus, yaitu :
1. Tujuan umum pendidikam
nasional indonesia ialah manusia Pancasila.
2. Tujuan institusional yaitu
tujuan yang menjadi tugas dari lembaga pendidikan tertentu untuk mencapainya.
3. Tujuan kurikuler yaitu tujuan
bidang studi atau tujuan mata pelajaran.
4. Tujuan instruksional yaitu
penguasaan materi pokok bahasan atau sub pokok bahasan.
B. Proses pendidikan
Proses pendidikan merupakan
kegiatan mobilisasi segenap komponen pendidikan oleh pendidik terarah kepada
pencapaian tujuan pendidikan. Bagaimana proses pendidikan itu dilaksanakan
sangat menentukan kualitas hasil pencapaian tujuan pendidikan.
Kualitas proses pendidikan
menggejala pada dua segi, yaitu kualitas komponen dan kualitas pengelolaannya.
Kedua segi tersebut satu sama lain saling bergantung.
Yang menjadi tujuan utama
pengelolaan proses pendidikan yaitu terjadinya proses belajar dan penyalaman
belajar yang optimal. Sebab berkembangnya tingkah laku peserta didik
sebagai tujuan belajar hanya dimungkinkan oleh adanya pengalaman belajar yang
optimal itu. Disini jelas bahwa pendayagunaan teknologi pendidikan memegang
peranan penting. Pengelolaan proses pendidikan harus memperhitungkan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.
C. Unsur-unsur pendidikan
Proses pendidikan melibatkan
banyak hal, yaitu :
1. Sumber yang dibimbing (peserta
didik)
2. Orang yang membimbing
(pendidik)
3. Interaksi antara peserta didik
dengan pendidik (interaksi edukatif)
4. Kearag mana bimbingan ditujuka
(tujuan pendidikan)
5. Pengaruh yang diberikan dalam
bimbingan (materi pendidikan)
6. Cara yang digunakan dalam
bimbingan (alat dan metode)
7. Tempat dimana peristiwa
bimbingan berlangsung (lingkungan pendidikan)
Daftar pustaka
Prof. Dr. Umar Trirahrdja, 2013.
Pengantar pendidikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar